Acara serah terima ini tidak hanya sekadar formalitas. Dalam prosesi tersebut, Muhammad Zuhri Pulungan juga menyerahkan secara simbolis catatan stok buku nikah kepada Syarifuddin. Penyerahan ini menjadi poin penting karena menjamin kelancaran administrasi dan pelayanan kepada masyarakat tanpa jeda. Kelengkapan data dan ketersediaan buku nikah adalah aspek krusial yang memastikan setiap pasangan yang menikah mendapatkan haknya secara sah dan legal.
Syarifuddin, sebagai pejabat baru, kini mengemban tanggung jawab untuk melanjutkan dan meningkatkan kinerja KUA Siantar Selatan. Tugas utamanya tidak hanya mencatat pernikahan, tetapi juga memberikan bimbingan, konseling, dan pembinaan kepada calon pengantin serta masyarakat luas. Ia diharapkan dapat membawa inovasi dan semangat baru untuk menghadirkan pelayanan publik yang lebih prima, transparan, dan akuntabel.
Sementara itu, Muhammad Zuhri Pulungan akan melanjutkan pengabdiannya di tempat baru sebagai Kepala KUA Siantar Marihat. Mutasi ini merupakan bagian dari rotasi dan promosi jabatan di lingkungan Kemenag Kota Pematang Siantar yang bertujuan untuk penyegaran dan peningkatan kualitas pelayanan di seluruh KUA. Pengalaman dan dedikasinya selama memimpin KUA Siantar Selatan diharapkan dapat memberikan kontribusi positif di wilayah tugasnya yang baru.
Dalam sambutannya, Kasi Bimas Islam Kemenag Kota Pematang Siantar menekankan pentingnya sinergi antara KUA dengan masyarakat dan instansi terkait. Ia juga berpesan kepada pejabat baru dan seluruh staf KUA agar senantiasa menjaga integritas, profesionalitas, dan melayani masyarakat dengan tulus ikhlas.
"Pelayanan prima adalah kunci utama dalam membangun kepercayaan publik terhadap lembaga Kemenag," pungkasnya, menutup acara serah terima dengan harapan besar bagi kemajuan pelayanan keagamaan di Kota Pematang Siantar. (MHS/MZP)
