Rejang Lebong (HUMAS) ---- Dalam rangka
mempersiapkan calon pengantin (catin) menghadapi kehidupan pernikahan
dengan lebih baik, Puskesmas Tunas Harapan kembali mengadakan penyuluhan
kesehatan jasmani dan rohani. Acara ini berlangsung di ruang Balai
Nikah KUA Curup Utara dan dihadiri oleh sejumlah catin yang akan
melangsungkan pernikahan dalam waktu dekat.
Ibu Desi Yulianty, S.S.T, yang merupakan
perwakilan dari Puskesmas Tunas Harapan, menjadi pembicara utama dalam
kegiatan ini. Beliau memberikan edukasi penting mengenai kesehatan fisik
dan mental yang harus dijaga oleh calon pengantin. Pengetahuan ini,
menurutnya, menjadi pondasi penting dalam menghadapi kehidupan rumah
tangga yang harmonis dan sejahtera.
Dalam penyuluhannya, Ibu Desi menekankan
pentingnya menjaga kesehatan jasmani seperti pola makan yang sehat,
aktivitas fisik yang teratur, serta pemeriksaan kesehatan sebelum
pernikahan. Ia juga menyoroti pentingnya menjaga kesehatan mental dan
rohani, mengingat pernikahan adalah proses penyatuan dua individu yang
membutuhkan kesiapan emosional dan spiritual yang matang.
"Kesehatan bukan hanya tentang fisik,
tapi juga mental dan spiritual. Pasangan suami istri yang sehat jasmani
dan rohaninya akan lebih siap menghadapi tantangan dalam kehidupan
berumah tangga," ungkap Ibu Desi dalam penyuluhannya.
Kegiatan penyuluhan ini mendapat
sambutan hangat dari para catin yang hadir. Mereka merasa mendapatkan
banyak ilmu dan wawasan yang berguna untuk mempersiapkan diri, baik dari
sisi fisik maupun mental, sebelum melangkah ke jenjang pernikahan.
Kepala KUA Curup Utara, Supianto, S.Ag,
M.H.I, menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap kegiatan ini.
"Penyuluhan seperti ini sangat penting untuk memberikan pemahaman kepada
calon pengantin tentang pentingnya kesehatan dalam kehidupan berumah
tangga. Kami berharap kegiatan ini dapat terus dilakukan secara
berkala," kata Supianto.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan
para calon pengantin bisa lebih siap secara fisik dan mental untuk
membina rumah tangga yang sehat dan bahagia.