KUA Sitinjo Sambut Kakan Kemenag Dairi Dalam Rangka Monitoring Layanan KUA Kecamatan
Daerah

KUA Sitinjo Sambut Kakan Kemenag Dairi Dalam Rangka Monitoring Layanan KUA Kecamatan

  29 Jul 2025 |   2 |   Penulis : Biro Humas APRI Sumatera Utara|   Publisher : Biro Humas APRI Sumatera Utara

Sitinjo, (Humas). Dalam rangka meningkatkan kedisiplinan dan kualitas pelayanan keagamaan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Dairi, H. Riswan Gaja, S.Ag., M.M, melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) di KUA Kecamatan Sitinjo, pada Senin (28/07). Ia didampingi oleh Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, H. Lindung Kaloko, S.Ag., M.M.

Kegiatan monev ini merupakan agenda rutin Kemenag Dairi yang bertujuan untuk memastikan pelayanan publik di KUA berjalan dengan baik, serta meningkatkan kapasitas kelembagaan dalam memberikan pelayanan keagamaan kepada masyarakat.


Dalam arahannya, Riswan Gaja menekankan pentingnya profesionalisme dan penguasaan tugas pokok bagi seluruh pegawai KUA. “Setiap pegawai harus mampu menjelaskan secara jelas dan faktual terkait tugasnya, baik kepada atasan maupun masyarakat,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya penguasaan data yang berkaitan dengan tugas-tugas KUA, seperti data umat beragama, data masjid dan musala, pelaksanaan bimbingan perkawinan (bimwin), data pernikahan, penerapan lima budaya kerja Kementerian Agama, serta uraian tugas masing-masing pegawai. “Negara telah mengeluarkan anggaran yang besar untuk membayar kita. Maka, sudah sepatutnya kita memberikan pelayanan terbaik kepada umat,” pungkas Riswan dengan penuh penekanan.

Pada kesempatan yang sama, Kasi Bimas Islam Lindung Kaloko turut melakukan pemeriksaan administrasi, termasuk absensi dan capaian kerja harian pegawai. Pemeriksaan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya evaluatif untuk mengetahui tingkat disiplin serta produktivitas pegawai di KUA.

Melalui pelaksanaan monev ini, diharapkan KUA Sitinjo dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan, mengidentifikasi kelemahan yang ada, serta melakukan perbaikan secara berkelanjutan. Pada akhirnya, upaya ini bertujuan untuk meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap layanan keagamaan yang diberikan KUA. (MHS/LM)

Share | | | |