Kepala Kemenag Sumbawa Barat NTB Buka Bimbingan Perkawinan Pranikah di Kecamatan Seteluk
Daerah

Kepala Kemenag Sumbawa Barat NTB Buka Bimbingan Perkawinan Pranikah di Kecamatan Seteluk

  15 Sep 2025 |   45 |   Penulis : Biro Humas APRI Nusa Tenggara Barat |   Publisher : Admin

Sumbawa Barat, 11 September 2025 — Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sumbawa Barat, H. Lalu Suhaili Fathanah, secara resmi membuka kegiatan Bimbingan Perkawinan Pranikah yang diselenggarakan di Balai Nikah Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Seteluk. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Seksi Bimas Islam Kemenag KSB dan diikuti oleh 15 pasangan calon pengantin dari dua kecamatan, yakni Seteluk dan Poto Tano.

Dalam sambutannya, H. Lalu Suhaili Fathanah menegaskan bahwa membangun keluarga bukan sekadar urusan pribadi, melainkan fondasi penting bagi kemajuan bangsa.

“Kualitas sumber daya manusia sesungguhnya berawal dari rumah tangga. Jika keluarga kuat, maka bangsa pun akan cepat maju,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya peran suami sebagai pemimpin dalam rumah tangga, mengibaratkan keluarga seperti sholat berjamaah, di mana suami menjadi imam yang jujur dan bertanggung jawab, sementara istri menjadi makmum yang patuh dan mendukung.

“Setidaknya seorang suami harus berusaha menjadi imam bagi keluarganya, termasuk dalam urusan ibadah,” tambahnya.

Selain kepemimpinan, komunikasi menjadi kunci utama dalam membangun keluarga yang harmonis. Kepala Kantor berpesan agar setiap pasangan menjaga keterbukaan dan tidak mudah mengeluh saat menghadapi persoalan, melainkan bersabar, berdoa, dan menyelesaikannya bersama-sama.

Ia juga mengingatkan tentang kewajiban suami dalam menafkahi keluarga dengan penuh tanggung jawab, serta peran istri yang harus menerima dengan lapang dada sesuai kemampuan suami. Seiring bertambahnya tanggung jawab, terutama setelah memiliki anak, pasangan dituntut semakin matang dalam memahami hak dan kewajiban masing-masing.

Program Bimbingan Perkawinan Pranikah merupakan salah satu program unggulan Kementerian Agama yang bertujuan memberikan bekal pengetahuan, sikap, dan keterampilan kepada calon pengantin. Melalui kegiatan ini, diharapkan pasangan mampu membangun keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah.

Kegiatan berlangsung dengan antusias dan penuh kehangatan, mencerminkan komitmen Kemenag KSB dalam mendukung ketahanan keluarga sebagai pilar pembangunan masyarakat.

Bagikan Artikel Ini

Infografis