Inovasi Layanan, KUA Selenggarakan Pelatihan Penggunaan Theodolit Pastikan Arah Kiblat Lebih Presisi

Banjarnegara (APRI) – Dalam rangka meningkatkan kompetensi petugas dalam pelayanan pengukuran arah kiblat, Kantor Urusan Agama (KUA) Susukan Kabupaten Banjarnegara menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Penggunaan Theodolit, pada Kamis (14/7) bertempat di halaman Kantor Urusan Agama (KUA) Susukan.

Pelatihan ini diikuti oleh para Penghulu, Penyuluh, dan semua staf KUA dengan pendampingan langsung dari Kepala KUA Susukan. Kegiatan ini bertujuan agar petugas KUA mampu memahami teknik penggunaan alat ukur modern seperti theodolit, guna memastikan ketepatan arah kiblat dalam pembangunan masjid, musala, dan pemakaman.

Kepala KUA Susukan, Heri Purnomo Adi, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. “Pelatihan ini sangat penting karena theodolit menjadi alat utama dalam memastikan arah kiblat yang presisi. Harapannya, seluruh petugas KUA dapat menguasai alat ini dengan baik sehingga pelayanan kepada masyarakat semakin optimal dan terpercaya,” ungkapnya.

Heri Purnomo Adi juga menambahkan bahwa penguasaan teknologi modern oleh petugas KUA adalah wujud komitmen Kementerian Agama khususnya Kantor Urusan Agama yang langsung bersentuhan dengan masyarakat untuk menghadirkan layanan yang profesional dan sesuai dengan perkembangan zaman.

Sementara pada sesi praktik, peserta langsung diajak mencoba mengoperasikan theodolit mulai dari pengaturan awal, proses pembidikan, hingga membaca hasil pengukuran. Antusiasme peserta sangat tinggi, terbukti dengan banyaknya pertanyaan dan diskusi yang terjadi selama kegiatan. “Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami. Sekarang kami lebih percaya diri untuk melayani masyarakat dalam hal pengukuran arah kiblat,” ungkap Abdul, salah satu staff KUA Susukan

Dengan terselenggaranya pelatihan ini, diharapkan petugas KUA semakin terampil dalam memberikan pelayanan pengukuran arah kiblat, sehingga dapat membantu masyarakat dengan hasil yang tepat dan sesuai syariat. (yay, aa/ azd)