Pengurus Wilayah APRI Sulsel Gelar Kajian Perdana Kitab Kifayatul Akhyar secara Virtual

Sulawesi Selatan – Suasana santai dan bersemangat  mewarnai layar Zoom Meeting saat Pengurus Wilayah Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Kajian Perdana Kitab Kifayatul Akhyar pada Jumat (31/1/2025). Kegiatan ini diikuti oleh para penghulu dari seluruh kabupaten/kota se-Sulsel dan menjadi ajang diskusi kitab klasik yang relevan dengan tugas dan tanggung jawab mereka.

Kajian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi penghulu dalam memahami kitab-kitab fiqih yang menjadi pedoman dalam melaksanakan tugas keagamaan, terutama dalam bidang pernikahan dan hukum keluarga Islam. Dengan menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya, kajian ini diharapkan dapat memperkaya wawasan dan meningkatkan profesionalisme penghulu dalam menjalankan tugasnya.

Ketua Pengurus Wilayah APRI Sulsel menyampaikan bahwa kajian ini merupakan langkah nyata dalam mengadaptasi tradisi keagamaan di era digital. “Di tengah kemajuan teknologi, para penghulu perlu terus meningkatkan kapasitas keilmuan mereka. Kajian ini adalah bagian dari upaya kami dalam menghadirkan wawasan fiqih secara lebih luas dan mendalam,” ujarnya.

Para peserta antusias mengikuti jalannya kajian, yang membahas berbagai aspek hukum Islam yang tertuang dalam Kitab Kifayatul Akhyar.

Dengan terselenggaranya kajian ini, APRI Sulsel berharap dapat terus menghadirkan kegiatan serupa secara berkelanjutan, sehingga penghulu di Sulawesi Selatan semakin kompeten dalam mengemban amanah keagamaan serta mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.