Keselarasan KUA Lae Parira : Keseimbangan Antara Disiplin dan Cinta Tanah Air
04 Nov 2025 | 16 | Penulis : Humas Cabang APRI Dairi | Publisher : Biro Humas APRI Sumatera Utara
Lae Parira, (Humas). Semangat pagi mewarnai halaman Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Lae Parira saat seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan staf melaksanakan apel pagi rutin. Apel ini bukan hanya sekadar daftar hadir, melainkan sebuah ritual vital yang menanamkan keseimbangan antara disiplin birokrasi dan nilai-nilai cinta tanah air, disiplin sebagai pondasi pelayanan, Senin (03/11).
Dipimpin oleh Kepala KUA Lae Parira Khairul Syahri, S.Pd.I, M.Pd, apel pagi berlangsung dengan tertib dan khidmat. Barisan yang rapi, ketepatan waktu, dan keseragaman dalam sikap menjadi indikator utama dari komitmen disiplin seluruh jajaran. Dalam arahannya, Khairul Syahri menegaskan pentingnya apel pagi sebagai fondasi sebelum memulai aktivitas pelayanan.
Disiplin adalah kunci pertama dalam melayani. Jika kita mampu berdisiplin waktu dan bersikap tegak lurus di lapangan apel, maka kita harus mampu mempertahankan ketegasan dan ketertiban itu di meja pelayanan. Keselarasan dalam apel pagi ini harus menjadi keselarasan gerak dalam setiap tugas kita," ujar beliau.
Cinta Tanah Air Diterjemahkan dalam integritas selain membahas evaluasi kinerja dan agenda pelayanan mingguan, apel pagi kali ini juga menyoroti bagaimana Cinta Tanah Air harus diterjemahkan secara nyata dalam tugas sehari-hari, Khairul Syahri menjelaskan bahwa pengabdian tulus, integritas, dan profesionalisme dalam melayani masyarakat adalah bentuk nyata dari nasionalisme di lingkungan Kantor Urusan Agama (KUA) Lae Parira.
Cinta pada bangsa tidak hanya ditunjukkan dengan penghormatan bendera, tetapi juga dengan memastikan bahwa setiap masyarakat Lae Parira yang datang ke Kantoru Urusan Agama (KUA) Lae Parira menerima layanan yang adil, cepat, dan bebas dari praktik tercela. Integritas kita adalah wujud nyata dari kecintaan kita kepada negeri," tegasnya.

Ini adalah perwujudan dari satu visi dan misi yang sama dalam pelayanan kita di Kantor Urusan Agama (KUA) Lae Parira, kita bergerak seirama, saling mendukung, untuk memastikan masyarakat menerima layanan terbaik, keselarasan menegaskan kembali pentingnya kerja tim yang solid. Persatuan di antara pegawai Kantor Urusan Agama (KUA) Lae Parira adalah kunci untuk mewujudkan pelayanan prima yang adil dan merata bagi seluruh umat di Kecamatan Lae Parira.
Apel pagi ini ditutup dengan pembacaan doa bersama, memohon agar seluruh jajaran Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Lae Parira diberikan kekuatan untuk menjaga keseimbangan antara kedisiplinan dan semangat pengabdian, demi terwujudnya pelayanan keagamaan yang semakin prima bagi masyarakat, serta memohon kelancaran dan keberkahan dalam setiap upaya penguatan keharmonisan keluarga dan kerukunan umat beragama di Lae Parira. (MHS/ZA)