Bimwin Suscatin : Penyuluh Curup Tengah Tekankan Pentingnya Keluarga Sakinah
Daerah

Bimwin Suscatin : Penyuluh Curup Tengah Tekankan Pentingnya Keluarga Sakinah

  24 Jul 2025 |   6 |   Penulis : Humas Cabang APRI Rejang Lebong|   Publisher : Biro Humas APRI Bengkulu

Rejang Lebong (Humas) – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Curup Tengah menggelar kegiatan Bimbingan Perkawinan (Bimwin) bagi Calon Pengantin (Suscatin), Kamis (17/7). Kegiatan yang berlangsung di aula KUA Curup Tengah ini bertujuan untuk membekali calon pengantin dengan pengetahuan dan keterampilan dalam membangun rumah tangga yang harmonis dan berlandaskan nilai-nilai Islam.

Penyuluh Agama Islam Kecamatan Curup Tengah Wawan Miharjo, S.Pd.I, Mariyati, S.Pd.I dan Siti Robi’ah, S.Pd.I, dalam materinya, menekankan pentingnya membentuk keluarga Sakinah, Mawaddah, Warahmah (SAMAWA) sebagai tujuan utama dalam pernikahan. Ia menyampaikan bahwa keluarga adalah pilar utama dalam membentuk masyarakat yang kuat dan beradab.

“Pernikahan bukan sekadar menyatukan dua insan, tetapi juga membangun sebuah peradaban. Keluarga Sakinah, Mawaddah, Warahmah adalah cita-cita yang harus diupayakan dengan ilmu, komitmen, dan akhlak yang baik,” ungkapnya di hadapan para peserta.

Dalam kegiatan ini, para peserta mendapatkan materi tentang hak dan kewajiban suami istri, manajemen konflik rumah tangga, kesehatan reproduksi, serta perencanaan keluarga. Para calon pengantin tampak antusias mengikuti setiap sesi yang disampaikan oleh para narasumber dari KUA Curup Tengah dan Puskesmas Perumnas.

Kepala KUA Curup Tengah Bulkis, S.Th.I, MHI dalam sambutannya menyampaikan harapan agar para peserta tidak hanya memahami aspek administratif pernikahan, tetapi juga siap secara mental, spiritual, dan emosional dalam membina keluarga.

“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi bekal awal yang kuat bagi pasangan calon pengantin, agar kelak mampu menghadapi dinamika rumah tangga dengan bijak dan penuh tanggung jawab,” ujarnya.

Bimbingan perkawinan ini menjadi program rutin KUA Curup Tenagh yang juga sejalan dengan program Kementerian Agama dalam menekan angka perceraian dan membentuk generasi yang lebih berkualitas melalui keluarga yang kokoh secara spiritual dan sosial.

Share | | | |