Pulang ke Ladang Pengabdian: Jamaludin Dilepas KUA Sekampung Udik dengan Haru dan Doa
Daerah

Pulang ke Ladang Pengabdian: Jamaludin Dilepas KUA Sekampung Udik dengan Haru dan Doa

  03 Jul 2025 |   9 |   Penulis : PC APRI Lampung Timur|   Publisher : Biro Humas APRI Lampung

Lampung Timur (Humas) – Suasana haru dan penuh kekeluargaan menyelimuti aula Kantor Urusan Agama (KUA) Sekampung Udik, Kamis (3/7/2025), dalam rangkaian acara pelepasan PPPK Penyuluh Agama Islam, Jamaludin, S.H., yang akan kembali bertugas di tempat asalnya di KUA Metro Kibang.

Kegiatan ini menjadi momen reflektif sekaligus penuh makna, mengingat Jamaludin tidak sekadar meninggalkan meja kerja, tapi juga meninggalkan jejak kebaikan, kolaborasi, dan semangat pengabdian yang menginspirasi rekan-rekan sejawat.

Dalam sambutannya, Kepala KUA Sekampung Udik, H. Feri Prastiana, S.Ag., menyampaikan apresiasi dan doa terbaik bagi Jamaludin. “Terima kasih Mas Jamal, selama di sini telah memberi warna dan semangat. Ambillah pengalaman yang baik, lupakan yang kurang berkenan. Teruslah berkarya dan ukir prestasi di tempat semula dengan membawa nilai-nilai positif dari sini,” ucapnya.

Senada dengan itu, kesan mendalam juga disampaikan oleh Penghulu KUA, H. Hasbullah, M.Pd., mewakili seluruh rekan kerja. Dalam pidatonya yang menyentuh, ia menegaskan bahwa kepergian Jamaludin bukanlah perpisahan sejati, melainkan kepulangan yang penuh sukacita.

“Ini adalah kepulangan ke ladang pengabdian, ke tanah tugas yang telah mengenal jejaknya. Di antara tanda orang baik adalah: ketiadaannya dicari, dan kedatangannya dinanti—laiknya seorang istri menanti suami pulang dari perantauan,” tutur Hasbullah penuh haru.

Ia juga mengutip kata-kata bijak Albert Einstein, “Satu-satunya sumber pengetahuan adalah pengalaman,” seraya berharap agar pengalaman yang telah dilalui Jamaludin selama di Sekampung Udik menjadi bekal berharga untuk menebar manfaat lebih luas.

Acara berlangsung dalam format semi formal, dipandu oleh MC Ibrahim Muher. Setelah sambutan kepala KUA, Jamaludin pun menyampaikan ucapan perpisahan yang mengandung pesan moral dan harapan. Ia mengungkapkan rasa syukur telah menjadi bagian dari keluarga besar KUA Sekampung Udik dan siap membawa semangat baru ke tempat asal pengabdiannya.

Doa penutup dipimpin oleh H. Dwi Warso, S. Sy. dilanjutkan dengan ucapan dan salam-salaman dari seluruh pegawai sebagai tanda ikatan silaturahmi yang tak lekang oleh waktu.

Jamaludin kini kembali ke Metro Kibang bukan sebagai orang yang pergi, tapi sebagai sosok yang pulang membawa nilai, pengalaman, dan semangat baru untuk terus melayani masyarakat dalam bingkai pengabdian.

---
Reporter: [H. Kas]
Editor: Redaksi Humas Kemenag Lampung Timur

Share | | | |