Malam Terakhir Ramadhan, Penghulu KUA Payung Sekaki  Tausiah Di Masjid Fathul Khair
Daerah

Malam Terakhir Ramadhan, Penghulu KUA Payung Sekaki Tausiah Di Masjid Fathul Khair

  30 Mar 2025 |   70 |   Penulis : Biro Humas APRI Riau|   Publisher : Biro Humas APRI Riau

Pekanbaru (Humas),Ramadhan tahun 1446 H/ 2025 M berlangsung selama 30 hari. Tadi malam merupakan malam terahir dilaksanakannya shalat tarawih di masjid Fathul Khair yang beralamat di Jl. Eka Tunggal Gang Putri I Kelurahan Sialang Munggu Kecamatan Tuah Madani, jama’ah yang hadir di malam ke-30 Ramadhan cukup ramai. Ahad (30/03/2025).

Kondisi kehadiran jema’ah ini dipertegas lagi oleh ketua RW 29 saat memberikan sambutan sebelum sebelum Penghulu KUA Payung Sekaki ustadz Muhammad Idris, S.Ag, M.Pd.I  memberikan tausiahnya.

“ Saya bersyukur, jema’ah masjid kita malam ini cukup ramai, kalaupun berkurang hanya sedikit saja bila dibandingkan diawal-awal Ramadhan.” Ujar Ketua RW 29. Ia juga berpesan kepada warganya “. Bagi warga yang pulang kampung, tolong titip kunci rumahnya dengan tetangga, Kompor Gas jangan lupa melepas tabungnya. Pamit dan lapor  kepada ketua RT agar rumahnya bisa diamankan” Kata  ketua RW.

Adapun judul  tausiah yang disampaikan sesuai jadwal dari IKMI Kota Pekanbaru yaitu : Berhari Raya Dengan Sikap Taqwa.”    

Dalam pemaparannya ustadz sampaikan beberapa  sikap orang bertaqwa ( yang melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya) sesuai dengan  al-Qur’an dan hadits Nabi Muhammad SAW. Pertama : Afsus salam (sebarkan salam) saat berhari, Kedua: berjabat tangan ketika bersua, berjabat tangan itu akan menghilangkan  sifat hasad, menghapus dosa, dan juga bentuk penghormatan. Ketiga: Jaga sikap ketia bicara (bicaralah yang baik atau diam), saat berpakaian, pakailah pakaian yang sopan (menutup aurat), saat makan (jangan berlebihan) ketika bertamu. Ungkap ustadz.

Keempat: Jangan minta THR, ini sikap yang kurang baik, karena meminta-minta itu perbuatan hina. Tidak semua yang pulang kampung/ mudik lebaran itu membawa uang yang banyak. Mereka datang karena ingin melepas rindu kepada orang yang mereka sayangi. Oleh sebab itu hindari minta THR. Sikap kita berikutnya adalah saling memaafkan. Tutur Ustadz. (Idris)

Share | | | |