KUA Dungingi Edukasi Remaja Usia Sekolah: Stop Pernikahan Dini, Mulai dari Sini!
News

KUA Dungingi Edukasi Remaja Usia Sekolah: Stop Pernikahan Dini, Mulai dari Sini!

  29 Jul 2025 |   96 |   Penulis : Humas Cabang APRI Kota Gorontalo|   Publisher : Biro Humas APRI Gorontalo

Dungingi, 29 Juli 2025 - Kantor Urusan Agama (KUA) Dungingi Kota Gorontalo menggelar kegiatan Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) yang diikuti oleh 60 siswa Madrasah Tsanawiyah dan Aliyah Al-Yusra. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada remaja tentang pentingnya menghindari pernikahan dini dan membangun keluarga yang sakinah.


Kepala Madrasah Tsanawiyah, M. Pangeran, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada KUA Dungingi atas terselenggaranya kegiatan ini. "Kegiatan ini sangat penting untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada remaja tentang bagaimana menghindari pernikahan dini dan membangun masa depan yang lebih baik," ujarnya.

Selanjutnya, Kepala KUA Dungingi, Jamil, MH, dalam sambutannya sekaligus membuka acara secara resmi. "Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal bagi remaja untuk membangun masa depan yang lebih baik dan menghindari pernikahan dini," katanya.

Kegiatan BRUS ini menghadirkan tiga pemateri, yaitu Kepala KUA Kec. Dungingi Bapak Jamil, Penghulu Masri Domili, dan penyuluh PPPK Hayatun Nafsiah. Mereka menyampaikan materi tentang Dampak Negatif Pernikahan Dini, Keterampilan Hidup, dan Komunikasi Efektif Dalam Membangun Keluarga Sakinah.

"Dengan pengetahuan dan keterampilan yang tepat, remaja dapat membuat keputusan yang lebih baik untuk masa depan mereka," kata Jamil dalam materinya. Ia juga menekankan pentingnya pendidikan dan keterampilan dalam meningkatkan kualitas hidup.

Sementara itu, Penghulu Masri Domili menyampaikan materi tentang pentingnya Membangun Jembatan Harapan. "Membangun Jembatan Harapan bagi remaja berarti menciptakan lingkungan, peluang dan dukungan yang positif dan penuh potensi," ujarnya.

Hayatun Nafsiah juga menyampaikan materi tentang Keterampilan Hidup dan Pengelolaan Diri. "Dengan memiliki keterampilan hidup yang baik, remaja dapat menghadapi Tantangan Hidup  Dan Problematika Remaja Masa Kini dengan lebih percaya diri," katanya.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan remaja di Dungingi dapat memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai untuk menghindari pernikahan dini dan membangun masa depan yang lebih baik. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lainnya untuk mengadakan kegiatan serupa.

Share | | | |