Batang Kuis (Humas). Kantor Urusan Agama (KUA) Batang Kuis bersama Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Deli Serdang menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Badan Kemakmuran Masjid (BKM) se-Kecamatan Batang Kuis pada Kamis (25/09), bertempat di Aula Kantor Camat Batang Kuis. Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan Mars Deli Serdang dan Mars DMI, sebagai bentuk penghormatan dan semangat kebangsaan dalam menyemarakkan kegiatan keagamaan di tingkat kecamatan.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Sekretaris Camat (Sekcam) Batang Kuis, Juliadi, S.Sos, Kepala KUA Batang Kuis, Muhammad Ruslan, M.A, Ketua DMI Deli Serdang, AKBP (Purn.) Sulaiman Hasibuan, serta jajaran pengurus DMI Deli Serdang dan para pengurus BKM dari seluruh desa di Kecamatan Batang Kuis. Acara dibuka secara resmi oleh Sekcam Batang Kuis, Juliadi, S.Sos, yang menyampaikan apresiasi atas kolaborasi antara KUA dan DMI dalam menyelenggarakan pelatihan ini.
"Kami berterima kasih kepada KUA Batang Kuis dan DMI Deli Serdang yang telah bekerja sama menyelenggarakan pelatihan ini. Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal yang baik dalam peningkatan kapasitas BKM di kecamatan kita," ujarnya dalam sambutan.
Sementara itu, Kepala KUA Batang Kuis, Muhammad Ruslan, M.A, menekankan pentingnya penerbitan Surat Keputusan (SK) BKM sebagai bentuk legalitas kelembagaan masjid. Ia juga menjelaskan urgensi registrasi masjid ke dalam aplikasi SIMAS (Sistem Informasi Masjid) yang dikelola Kementerian Agama, agar masjid bisa tercatat secara nasional dan berpeluang mendapatkan bantuan pemerintah. Lebih lanjut, Ruslan juga menyampaikan bahwa penerbitan Akta Ikrar Wakaf merupakan langkah awal penting untuk meningkatkan status kepemilikan masjid menjadi sertifikat wakaf melalui Badan Pertanahan Nasional (BPN). Ia pun mengapresiasi kehadiran para pengurus masjid, seraya menyampaikan bahwa menjadi BKM adalah profesi yang mulia karena langsung berkaitan dengan pelayanan umat.
Materi pelatihan disampaikan langsung oleh Ketua DMI Deli Serdang, AKBP (Purn.) Sulaiman Hasibuan, yang membawakan topik mengenai konsep Idaroh (manajemen), Imaroh (kemakmuran), dan Riayah (pemeliharaan) masjid, serta strategi pengelolaan masjid secara profesional. Pelatihan ini diharapkan menjadi titik awal koordinasi dan kolaborasi antar-BKM di Kecamatan Batang Kuis dalam upaya peningkatan layanan kemasjidan dan pemberdayaan umat. (MHS/MS)