Hangatnya Ngopi, Hangatnya Solidaritas, PC APRI Banda Aceh dan Aceh Besar Bahas Iuran dengan Semangat Kekeluargaan
Daerah

Hangatnya Ngopi, Hangatnya Solidaritas, PC APRI Banda Aceh dan Aceh Besar Bahas Iuran dengan Semangat Kekeluargaan

  24 Oct 2025 |   225 |   Penulis : Humas PC APRI Banda Aceh |   Publisher : Biro Humas APRI Aceh

Dalam suasana akrab dan penuh kekeluargaan, Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar menggelar rapat santai sambil ngopi di Sareng Kupi 2, Lueng Bata, pada Jumat sore (24/10/2025) pukul 15.00 WIB s.d selesai. Kegiatan ini diikuti oleh para penghulu dari kalangan CPNS dan PPPK, serta pengurus aktif APRI di kedua wilayah.

Rapat dibuka oleh Jalaluddin, S.HI., M.A, selaku Bendahara Pengurus Wilayah APRI Aceh sekaligus pengurus PC APRI Aceh Besar. Dalam arahannya, beliau menegaskan pentingnya kesadaran bersama dalam memenuhi iuran anggota baru, baik bagi CPNS maupun PPPK, sebagai bentuk tanggung jawab dan komitmen terhadap keberlangsungan organisasi.

“Iuran ini bukan sekadar kewajiban administratif, tetapi wujud kebersamaan untuk mendukung kegiatan sosial seperti kunjungan kepada anggota yang sakit atau berduka, kegiatan meugang menjelang Ramadan, serta program kebersamaan lainnya,” ujar Jalaluddin.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, serta Dewan Pengawas PW APRI Aceh juga sebagai Ketua PC APRI Banda Aceh, Saiful Bahri, S.Ag, Sekretaris II PW APRI Aceh, Muhammad Qusai, S.HI, dan Bendahara II PW APRI Aceh, Fajri, S.HI. Rapat ini juga dihadiri oleh seluruh pegawai PPPK dan CPNS dari Banda Aceh dan Aceh Besar yang antusias mengikuti jalannya pembahasan.

Selain membahas mekanisme dan tujuan iuran anggota, rapat ini juga menjadi ajang silaturahmi dan penguatan komitmen bersama antaranggota APRI. Dalam suasana santai sambil ngopi, berbagai ide dan masukan mengalir untuk memperkuat sinergi serta tata kelola organisasi.

Melalui kegiatan seperti ini, APRI Banda Aceh dan Aceh Besar berharap dapat terus menumbuhkan rasa memiliki, mempererat ukhuwah antaranggota, serta memperkuat peran organisasi dalam menjalankan tugas-tugas keagamaan dan sosial di tengah masyarakat.

Bagikan Artikel Ini

Infografis