Cegah Stunting, KUA Medan Helvetia Dorong Catin Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Pranikah
Daerah

Cegah Stunting, KUA Medan Helvetia Dorong Catin Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Pranikah

  09 Oct 2025 |   14 |   Penulis : Humas Cabang APRI Kota Medan |   Publisher : Biro Humas APRI Sumatera Utara

Medan, (Humas). Pemeriksaan kesehatan pranikah bagi para calon pengantin, menjadi langkah deteksi dini terhadap potensi risiko kesehatan bayi yang akan dilahirkan. Hal itu merupakan upaya preventif kasus stunting.

Demikian disampaikan Ka. KUA Medan Helvetia Judri Hutagalung, saat berdialog dengan peserta yang hadir pada acara pencegahan stunting yang dihadiri oleh Camat Medan Helvetia Junaedi Lumban Gaol, S.Sos, M.Ip, Kepala Puskesmas dr.Heva Julietta Sinaga, M.Kes,  PLKB Revince Nahulae, SKM, MKM , para Lurah dan puluhan warga di Aula Camat Medan Helvetia, Kamis (09/10).

Ka.KUA Medan Helvetia itu mengapresiasi kemudahan layanan petugas puskesman di wilayah Helvetia dan menekankan pentingnya pemeriksaan kesehatan. "alhamdulillah kesadaran Pemeriksaan kesehatan semakin tinggi berkat kerja sama dengan pihak Puskesmas dan Koordinator KB Kecamatan" beber Judri lagi.

Ia juga menjelaskan jawaban atas pertanyaan peserta akankah gagal pernikahannya kalau pengantinnya tidak sehat. "Tidak ada pembatalan atau penggagalan pernikahan andai calon pengantin ternyata mengidap suatu penyakit, akan tetapi arti pentingya pemeriksaan kesehatan itu adalah untuk mengetahui apakah masing-masing pasangan sehat dan sebaliknya mengidap suatu penyakit, sehingga setelah didiagnosa masing-masing pasangan mengetahui pencegahan dan pengobatannya agar tidak tertular kepada bayinya kelak, jadi jangan takut tak jadi menikah ya," tambah Judri sambil diiringi tawa peserta.

Di akhir acara ia pun tetap memotivasi agar para lurah dan perangkatnya senantiasa menyampaikan pemeriksaan kesehatan sebelum mereka mengurus berkas pernikahannya di kantor kelurahan.

Sebelum meninggalkan tempat ka.KUA itupun mendampingi camat melihat bayi dan anak anak yang bersama orang tuanya sambil berdialog mengedukasi orang tua si anak dalam usaha pencegahan stunting. (MHS/RML)

Bagikan Artikel Ini

Infografis