Bimbingan Perkawinan On The Spot, Pasangan Calon Pengantin Belajar Sambil Rekreasi, KUA Susukan Berikan Pengalaman Berbeda
Informasi

Bimbingan Perkawinan On The Spot, Pasangan Calon Pengantin Belajar Sambil Rekreasi, KUA Susukan Berikan Pengalaman Berbeda

  04 Aug 2025 |   12 |   Penulis : APRI mBanjar|   Publisher : Biro Humas APRI Jawa Tengah

Banjarnegara - Dalam rangka meningkatkan kualitas pembinaan bagi calon pengantin, Kantor Urusan Agama (KUA) Susukan menggelar Bimbingan Perkawinan (Bimwin) On The Spot bertempat di Embung Rawa Bener, pada Senin, 4 Agustus 2025. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan pasangan calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahan dalam waktu dekat.

Berbeda dengan bimbingan perkawinan yang biasanya dilakukan di balai nikah, kali ini peserta mendapatkan pembekalan di ruang terbuka dengan suasana yang lebih santai, sejuk, dan menyenangkan. Konsep Outdoor dipilih agar calon pengantin bisa lebih rileks, sehingga materi yang diberikan dapat dipahami dengan lebih mudah.

Kepala KUA Susukan, Heri Purnomo Adi, menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk memberikan pengalaman berbeda kepada peserta. “Kami ingin bimbingan ini tidak hanya formal, tetapi juga interaktif. Dengan suasana terbuka, peserta lebih mudah berdiskusi dan praktik langsung, misalnya dalam komunikasi suami-istri atau penyelesaian masalah rumah tangga,” ujarnya.

Kegiatan ini menghadirkan beberapa narasumber dari KUA, penyuluh agama, dan konselor keluarga. Materi yang diberikan meliputi hak dan kewajiban suami-istri, manajemen keuangan keluarga, komunikasi efektif, serta pembekalan untuk mewujudkan keluarga sakinah, mawaddah, warahmah hingga hingga kesiapan mental dan spiritual memasuki kehidupan pernikahan.

Sesi ice breaking dan permainan edukatif menjadi daya tarik tersendiri. Peserta tampak antusias mengikuti simulasi komunikasi pasangan dan berbagai kegiatan kelompok yang dirancang untuk memperkuat kerja sama dan pemahaman antara calon suami-istri.

Salah satu peserta, Sulis, mengaku senang mengikuti bimbingan dengan konsep baru ini. “Bimbingan ini benar-benar berbeda. Rasanya seperti piknik sekaligus belajar. Materinya mudah dipahami dan kami bisa langsung bertanya bila ada yang belum jelas,” ungkapnya.

Peserta lainnya, Darma, juga menambahkan, “Kami merasa lebih dekat satu sama lain. Permainan dan diskusi yang diberikan membuat kami belajar memahami pasangan dengan cara yang menyenangkan.”

Dengan adanya bimbingan perkawinan On The Spot ini, diharapkan para calon pengantin memiliki bekal yang lebih matang, tidak hanya secara administrasi, tetapi juga mental, emosional, dan spiritual dalam membina rumah tangga. “Kami ingin menciptakan generasi keluarga yang kuat, harmonis, dan penuh keberkahan. Semoga kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bagi pasangan lain,” tutup Heri Purnomo Adi.

Kegiatan ditutup dengan sesi refleksi bersama, foto kenang-kenangan, dan penyerahan sertifikat bimbingan pernikahan kepada seluruh peserta. Harapan kami pengalaman ini dapat menjadi bekal penting bagi pasangan dalam membangun rumah tangga yang harmonis, sakinah, mawaddah, dan rahmah.

Share | | | |