Penghulu KUA Jadi Pembina Upacara: Suarakan Bahaya Nikah Dini dan Judi Online di Hadapan Pelajar

06 Jan 2025 | 76 | Penulis : PC APRI Lampung Timur| Publisher : Biro Humas APRI Lampung

LAMPUNG TIMUR [Humas] – Dalam suasana khidmat upacara bendera di SMKN 1 Labuhan Maringgai, Senin (tanggal sesuai laporan), Penghulu Kantor Urusan Agama (KUA) Labuhan Maringgai, Supriyadi, M.Pd., tampil sebagai pembina upacara. Kehadirannya tidak sekadar memimpin prosesi, tetapi juga memberikan arahan mendalam terkait Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS).

Dalam amanatnya, Supriyadi menyoroti dua isu krusial yang mengancam generasi muda, yaitu bahaya pernikahan dini dan dampak destruktif dari judi online. Dengan gaya bicara tegas namun persuasif, ia menekankan pentingnya pendidikan dan kesiapan mental sebelum memasuki jenjang pernikahan.

“Pernikahan dini bukan solusi, melainkan awal dari banyak permasalahan, seperti putusnya pendidikan, kemiskinan, hingga persoalan kesehatan reproduksi,” tegas Supriyadi.

Tak hanya itu, ia juga mengingatkan siswa tentang ancaman judi online yang kian marak di kalangan remaja. "Judi online bukan sekadar permainan, tetapi perangkap yang menghancurkan masa depan kalian. Hindari, sebelum terlambat!" serunya disambut riuh tepuk tangan peserta upacara.

Amanat Supriyadi mendapat tanggapan positif dari para guru dan siswa. Kepala SMKN 1 Labuhan Maringgai, dalam sambutannya, menyatakan apresiasi atas kehadiran Supriyadi yang dinilai mampu menyampaikan pesan moral dengan gaya yang dekat dengan remaja.

“Kami harap kegiatan seperti ini terus dilakukan untuk membangun karakter siswa yang lebih baik,” ujar Kepala Sekolah.

Kegiatan upacara ini sekaligus menjadi momentum edukasi bagi siswa dalam menghadapi tantangan sosial yang semakin kompleks.

Penulis:[H. Kas]