Lampung Timur (Humas)– Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Bandar Sribhawono, Drs. H. Herizal Aspar,
M.Sy., tampil sebagai narasumber dalam Lokakarya Mini (Lokmin) Pencegahan dan
Penurunan Stunting yang diselenggarakan oleh Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana
(PLKB) Bandar Sribhawono pada Kamis (19/12/2024).
Acara yang bertempat di aula kecamatan ini
dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), perwakilan
Puskesmas, pendamping kesehatan desa, dan berbagai elemen masyarakat. Lokmin
ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi lintas sektor dalam menanggulangi
stunting yang masih menjadi tantangan serius di wilayah Lampung Timur.
Dalam pemaparannya, H. Herizal Aspar menekankan
pentingnya peran keluarga dalam pencegahan stunting. “Pendidikan pra-nikah dan
pemahaman calon pengantin tentang pentingnya asupan gizi yang baik harus
menjadi prioritas. Ini adalah bagian dari tanggung jawab kita bersama untuk
membangun generasi yang sehat dan unggul,” tegasnya.
Selain itu, beliau juga menggarisbawahi peran KUA
dalam memberikan edukasi kesehatan melalui program bimbingan pranikah dan
sinergi dengan penyuluh kesehatan. Menurutnya, stunting tidak hanya masalah
kesehatan, tetapi juga berkaitan dengan aspek sosial dan spiritual keluarga.
Lokmin ini menghasilkan beberapa rekomendasi
strategis, termasuk penguatan peran pendamping kesehatan desa, peningkatan
sosialisasi gizi keluarga, serta kolaborasi intensif antara instansi
pemerintah, termasuk KUA, dalam memerangi stunting.
Dengan keterlibatan berbagai pihak, termasuk KUA
sebagai salah satu elemen penting, Bandar Sribhawono diharapkan mampu menjadi
wilayah percontohan dalam upaya pencegahan dan penurunan angka stunting.
Penulis : (H. Kas)